Kala Lansia Jalin Pertemanan, Bantu Tingkatkan Kesehatan Fisik dan Mental Kakek Nenek

habarkaltim - Rabu, 17 April 2024 | 07:44 WIB

Post View : 0

058588400_1695181181-Ilustrasi_o

Semakin hari, memahami hubungan sosial yang kuat sangat penting bagi kesehatan seseorang. Orang lanjut usia atau lansia lebih munkign untuk terisolasi. Terlebih penelitian menunjukkan bahwa kesepian meningkat dan jaringan sosial menyusut seiring bertambahnya usia.

“Kesepian adalah salah satu masalah terbesar di antara orang dewasa yang lebih tua dan sangat berdampak pada kesehatan dan kesejahteraan,” kata Charlynn Ruan, PhD, seorang psikolog klinis dan pendiri Thrive Psychology Group, kepada SELF. 

“Memiliki teman adalah salah satu faktor terbesar yang memengaruhi kesehatan fisik dan mental di usia tua,” kata Ruan.

Hal senada juga disampaikan pakar kesehatan lainnya. Dimana pertemanan punya manfaat besar pada kesejahteraan manusia.

“Pertemanan benar-benar memiliki efek yang berbeda pada kesejahteraan kita,” Howard Pratt, DO, direktur medis bersertifikat di Community Health of South Florida, Inc.

Berikut manfaat pertemanan bagi kesehatan seiring dengan bertambahnya usia:

1. Hidup Lebih Lama

Persahabatan yang kuat adalah tiket emas untuk umur panjang. Sebuah meta-analisis komprehensif pada tahun 2010 terhadap 148 studi yang berbeda menemukan bahwa hubungan sosial yang kuat meningkatkan peluang bertahan hidup hingga 50%, yang berarti bahwa hubungan sosial membantu Anda hidup lebih lama.

Sebaliknya, kurangnya hubungan sosial justru berdampak sebaliknya. Penelitian menunjukkan bahwa kesepian dan isolasi sosial meningkatkan risiko kematian dini masing-masing sebesar 26% dan 29%.

2. Sistem Kekebalan Tubuh dan Kesehatan Fisik yang Lebih Kuat

“Persahabatan dan hubungan sosial tidak hanya baik untuk jiwa, tetapi juga baik untuk kesehatan,” kata Neha Chaudhary, MD, psikiater di Rumah Sakit Umum Massachusetts dan kepala petugas medis di Modern Health.

Menurut penelitian yang diterbitkan di Association for Psychological Science, kurangnya hubungan sosial dikaitkan dengan risiko penyakit yang lebih tinggi, misalnya-termasuk kemungkinan 29% lebih tinggi terkena penyakit jantung dan 32% lebih tinggi terkena stroke.

Kesepian bahkan bisa berarti Anda lebih sering terkena flu biasa. Penelitian lain yang diterbitkan di Perspectives on Psychology, menunjukkan kurangnya hubungan sosial dapat meningkatkan kerentanan terhadap virus dan penyakit pernapasan, termasuk COVID-19.

3. Kesehatan Kognitif dan Memori yang Lebih Baik

“Interaksi rutin dengan teman membuat Anda tetap terlibat secara sosial, yang penting untuk kesehatan kognitif,” kata Niloufar Esmaeilpour, MSc, RCC, konselor klinis terdaftar di Lotus Therapy & Counseling Centre di Vancouver.

Terlibat dalam kegiatan sosial dapat membantu menjaga pikiran tetap aktif dan mengurangi risiko penurunan kognitif, tambahnya.

Halaman:

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Berita Terkini